Rumus LCM Di Excel Untuk Mencari Nilai Kelipatan Persekutuan Terkecil atau KPK
Rumus LCM di Excel - Dalam Excel rumus LCM ini tergabung kedalam kelompok Fungsi Matematika.
Rumus LCM ini dapat digunakan untuk mencari nilai kelipatan persekutuan terkecil atau KPK.
Istilah KPK ini sebenarnya muncul dalam pembelajaran ilmu Matematika dan kita pasti sudah pernah mempelajarinya.
Sebagai pembanding dalam artikel ini kita juga akan coba melihat cara menghitung serta hasil dari pencarian KPK dengan rumus Matematika biasa.
Ini dimaksudkan sebagai bukti bahwa memang rumus ini diperuntukan untuk menghitung KPK dengan hasil yang sama dengan penghitungan manual biasa.
Selain itu tentu saja hal yang paling utama adalah kita akan membahas tentang syntax, argumen serta contoh penggunaan dari rumus LCM ini.
Cara Menggunakan Rumus LCM Dalam Excel
Dalam matematika jika kita membahas tentang KPK tentu akan ingat dengan FPB yang biasanya diajarkan sepaket dengan KPK.
FPB yaitu nilai persekutuan terbesar dari dua atau beberapa angka bilangan positif.
Hanya saja memang untuk FPB ini cara menghitungnya bukan dengan rumus LCM melainkan dengan rumus Excel yang lain yaitu GCD.
Pembahasan tentang syntax, argumen serta contoh rumus GCD sudah kita lakukan dalam artikel sebelumnya.
Mari kembali ke topik kita kali ini yaitu cara mencari kelipatan persekutuan terkecil atau KPK.
Dalam matematika sebatas yang saya ingat ada dua cara untuk menghitung KPK ini yaitu dengan faktor bilangan serta dengan Pohon Faktor.
Misalnya sebagai contoh kita akan mencari nilai kelipatan persekutuan terkecil dari angka 40 dan 12.
Maka dengan cara pemfaktoran bilangan akan kita lihat seperti berikut ini :
Faktor angka 40 : 40, 80, 120, 160, 200, 240
Faktor angka 12 : 12, 24, 36, 48, 60, 72, 84, 96, 108, 120, 132
Untuk mencari KPK dari angka 40 dan 12 dengan cara faktor bilangan seperti diatas adalah kita harus mencari angka yang sama dari hasil pemfaktoran tersebut.
Maka nilai KPK atau kelipatan perskituan terkecil dari angka 40 dan 12 adalah angka 120.
Cara yang kedua untuk menghitung nilai KPK adalah dengan membuat pohon faktor seperti gambar berikut ini :
Dari gambar diatas setelah kita membuat pohon faktor maka langkah selanjutnya adalah mengalikan masing - masing bilangan dengan faktor terbesar jika terdiri dari dua angka yang sama.
Dari gambar diatas terlihat bahwa nilai KPK dari angka 40 dan 12 melalui pohon faktor adalah 120.
Selanjutnya mari kita lihat nilai KPK dari angka 40 dan 20 dengan menggunakan rumus LCM.
Tetapi sebelum itu mari kita lihat terlebih dahulu syntax serta argumen dari rumus LCM.
Sebenarnya untuk syntax dan argumen rumus LCM ini sama dengan rumus GCD yang sudah kita bahas sebelumnya.
Adapun syntax dari rumus LCM adalah sebagai berikut :
=LCM(number1;[number2];...)
Angka - angka yang akan dihitung nilai kelipatan persekutuan terkecilnya tinggal dimasukan kedalam argumen - argumen tersebut.
Untuk caranya bisa dengan langsung menempatkan angka kedalam argumen tersebut atau argumen tersebut diisi dengan alamat cell yang berisi angka.
Setelah mengetahui syntax serta argumen rumus LCM selanjutnya mari kita melihat contoh penggunaanya.
Perhatikan gambar berikut ini :
Dalam gambar tersebut terlihat bahwa dari baris ke-4 nilai KPK dari angka 40 dan 12 dengan rumus LCM adalah 120.
Rumus yang digunakan dalam cell C4 adalah sebagai berikut :
=LCM(A4;B4)
Tentu ini memperlihatkan kepada kita bahwa hasil penghitungan dengan rumus LCM sama dengan dua cara manual diatas.
Dari contoh tersebut memang terlihat sangat mudah menghitung nilai KPK karena kita hanya menempatkan angka kedalam argumen ataupun cell seperti yang disebutkan diatas.
Kriteria mudah atau sulit memang bisa berbeda setiap orang, hanya saja dari ketiga cara diatas rasanya menurut saya menggunakan rumus LCM adalah cara yang paling mudah.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus LCM dalam Excel untuk menghitung nilai KPK dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.
Dari gambar diatas terlihat bahwa nilai KPK dari angka 40 dan 12 melalui pohon faktor adalah 120.
Selanjutnya mari kita lihat nilai KPK dari angka 40 dan 20 dengan menggunakan rumus LCM.
Tetapi sebelum itu mari kita lihat terlebih dahulu syntax serta argumen dari rumus LCM.
Syntax Dasar dan Argumen Rumus LCM
Sebenarnya untuk syntax dan argumen rumus LCM ini sama dengan rumus GCD yang sudah kita bahas sebelumnya.
Adapun syntax dari rumus LCM adalah sebagai berikut :
=LCM(number1;[number2];...)
- number1 : angka pertama yang akan dihitung nilai KPK-nya
- number2;... : angka kedua, ketiga dan seterusnya yang akan dihitung KPK
Angka - angka yang akan dihitung nilai kelipatan persekutuan terkecilnya tinggal dimasukan kedalam argumen - argumen tersebut.
Untuk caranya bisa dengan langsung menempatkan angka kedalam argumen tersebut atau argumen tersebut diisi dengan alamat cell yang berisi angka.
Contoh Menggunakan Rumus LCM Dalam Excel
Setelah mengetahui syntax serta argumen rumus LCM selanjutnya mari kita melihat contoh penggunaanya.
Perhatikan gambar berikut ini :
Dalam gambar tersebut terlihat bahwa dari baris ke-4 nilai KPK dari angka 40 dan 12 dengan rumus LCM adalah 120.
Rumus yang digunakan dalam cell C4 adalah sebagai berikut :
=LCM(A4;B4)
Tentu ini memperlihatkan kepada kita bahwa hasil penghitungan dengan rumus LCM sama dengan dua cara manual diatas.
Dari contoh tersebut memang terlihat sangat mudah menghitung nilai KPK karena kita hanya menempatkan angka kedalam argumen ataupun cell seperti yang disebutkan diatas.
Kriteria mudah atau sulit memang bisa berbeda setiap orang, hanya saja dari ketiga cara diatas rasanya menurut saya menggunakan rumus LCM adalah cara yang paling mudah.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang rumus LCM dalam Excel untuk menghitung nilai KPK dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.
Post a Comment for "Rumus LCM Di Excel Untuk Mencari Nilai Kelipatan Persekutuan Terkecil atau KPK"