Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Fungsi dan Contoh Faktur Dalam Excel

Contoh Faktur Dalam Excel - Faktur merupakan salah satu dokumen yang cukup penting dalam administrasi penjualan.

Faktur ini akan menjadi dokumen yang bisa memastikan bahwa perusahaan memilki tagihan atau piutang kepada pihak lain yang telah membeli barang atau menggunakan jasa perusahaan tersebut.

Secara umun biasanya faktur ini sudah dibuat dalam bentuk form cetakan atau bahkan langsung dicetak oleh komputer saat ada penjualan barang.

Dalam kondisi tertentu adakalanya kita harus membuat sebuah Faktur dengan cara manual.

Untuk kebutuhan tersebut diatas kita bisa memanfaatkan Masalah satu aplikasi yang sangat populer yaitu Microsoft Excel.

Bagaimana cara membuatnya ?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut diatas saya akan membahasnya dalam artikel ini.


Fungsi dan Contoh Faktur di Excel


Ada dua pembahasan dalam artikel ini yaitu yang pertama tentang fungsi dari Faktur tersebut.

Sedangkan pembahasan yang kedua tentang contoh membuat form Faktur di Excel.

Dokumen penting lain yang sangat erat hubungannya dengan Faktur adalah surat pemesanan barang.

Untuk Surat Pemesanan Barang sudah saya bahas dalam artkel yang lain dan silahkan untuk dipelajari.


Pengertian dan Fungsi Faktur

Secara umum Faktur ini merupakan dokumen yang dapat digunakan sebagai bukti penjualan barang dari penjual kepada pembeli.

Biasanya faktur ini dibuatkan secara khusus untuk pembelian barang dengan cara kredit meskipun dalam beberapa kondisi penjualan tunai atau COD pun tetap sama menggunakan faktur.

Dokumen Faktur ini biasanya dibuat dalam rangkap 2 atau 3 yang tentu saja masing - masing rangkapnya memiliki fungsi yang berbeda - beda.

Lembar pertama atau lembar asli biasanya berwarna putih akan diserahkan kepada pembeli.

Sedangkan lembar kedua akan disimpan sebagai arsip saat akan ada penagihan tagihan saat jatuh tempo.

Didalam Faktur biasanya terdapat informasi sebagai berikut :

  • Nama penjual dan alamatnya
  • Nama pembeli dan alamatnya
  • Tempat atau lokasi pengiriman barang
  • Jumlah barang atau quantity
  • Harga satuan dari masing - masing barang yang dibeli
  • Total nilai tagihan
  • Nilai pajak jika transaksi tersebut dikenakan pajak
  • Tanggal transaksi atau tanggal faktur tersebut dicetak
  • Tanggal jatuh tempo tagihan

Selain point diatas biasanya terdapat juga informasi lainnya seperti nama dan tanda tangan penerima barang.

Dari uraian diatas Faktur ini berfungsi untuk hal - hal berikut ini :

  1. Bukti adanya transaksi antara pembeli dan penjual barang atau jasa
  2. Bukti dan lampiran adanya transaksi pembayaran Pajak atas barang - barang yang dijual tersebut
  3. Bukti untuk penagihan atau kontra bon sebagi langkah awal dari proses penagihan tersebut
  4. Dokumen lampiran yang valid untuk pembayaran tagihan dari pembeli

Selanjutnya bagaimana contoh atau bentuk dari Faktur yang sudah kita bahas diatas.


Contoh Form Faktur Di Excel

Untuk contoh bentuk dari form Faktur ini saya sudah buatkan dalam Excel hanya ini sebagai sample saja.

Jika dirasa ada informasi yang kurang silahkan ditambahkan kedalam contoh form tersebut.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :


contoh faktur


Dari gambar tersebut diatas beberapa fungsi dari bagian dalam form Faktur tersebut adalah sebagai berikut :

  • Alamat Penjual : kotak ini ada disebelah kiri dan diisi dengan alamat lengkap dari penjual barang
  • Alamat Pembelian : kotak ini ada disebelah kanan dan diisi dengan alamat lengkap pembelia barang
  • Tanggal : tanggal transaksi atau tanggal faktur dicetak
  • Nomor : nomor seri atau nomor urut dari faktur
  • Jumlah Barang : kolom ini akan diisi dengan jumlah barang yang akan dijual
  • Nama Barang : kolom untuk mengisi nama barang yang akan dijual
  • No. Batch : akan diisi dengan nomor batch masing - masing barang
  • Exp. Date : tanggal expired masing - masing barang
  • Harga Satuan : harga satuan masing - masing barang
  • Potongan : diisi jika ada diskon atau potongan harga barang
  • Nilai Faktur : jumlah dari masing - masing barang yang dijual
  • PPN 10% : Pajak yang dibebankan kepada pembeli
  • Total : jumlah faktur setelah dikurangi dengan pajak
  • Diterima Oleh : nama jelas dan tanda tangan orang yang menerima barang
  • Hormat Kami : nama jelas dan tanda tangan penjual barang

Kolom - kolom tersebut diatas harus diisi dengan lengkap sesuai dengan yang dijelaskan diatas.

Jika membutuhkan contoh file seperti yang ada dalam contoh gambar diatas silahkan ambil melalui link berikut ini :



Jika memang dibutuhkan silahkan ubah dan sesuaikan format yang saya buat sesuai dengan kebutuhan.

Itulah pembahasan kita kali ini tenatng fungsi dan contoh form Faktur Dalam Excel dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Post a Comment for "Fungsi dan Contoh Faktur Dalam Excel"