Contoh Form Stock Opname Giro Dalam Excel

Contoh Form Stock Giro Dalam Excel - Stok giro memang sangat penting untuk dilakukan.

Tujuan dari stok giro ini adalah mencocokan data dan jumlah giro dengan fisik giro yang masih disimpan oleh Kasir.

Tentu saja pengecekan ini akan menghindarkan dari adanya giro yang sudah dicairkan tetapi terlambat atau belum dibukukan.

Ini kadang terjadi karena memang proses pencairan giro tidak bisa dilakukan pada hari yang sama kecuali jika Bank penerbit Giro sama dengan Bank tempat kita mencairkan giro tersebut.

Contoh Form Stok Giro Dalam Excel

Dalam artikel sebelumnya saya sudah menjelaskan dan memberikan contoh form stok Kas.

Form stok kas tersebut dibagi kedalam dua bagian yaitu stok kas kcil dan stok kas besar.

Hanya saja memang bentuk form stok dari kedua jenis kas tersebut tetap sama saja.

Baca Juga : Contoh Form Stok Kas Dalam Excel

Biasanya stok Kas dan stok Giro ini dilakukan secara bersama - sama atau dalam waktu yang bersamaan.

Karena biasanya pemegang Giro dan pemegang Kas akan sama saja yaitu Kasir.

Fungsinyapun hampir sama, perbedaannya adalah stok Kas akan mencatat fisik uang tunai.

Sedangkan stok Giro akan mencatat fisik Giro yang masih dipegang atau disimpan oleh Kasir.

Contoh Form Stok Giro

Selanjutnya mari kita lihat contoh form stok giro yang sudah saya buat dalam Excel.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :

Dalam gambar tersebut terlihat bahwa bentuk dari form stok Giro memang cukup berbeda dengan form stok Kas.

Adapun cara pengisian kolom - kolomnya adalah sebagai berikut :

Nomor Giro : diisi dengan nomor dari masing - masing Giro
Nama Customer : diisi dengan nama Individu atau Perusahaan yang mengeluarkan Giro
Tanggal Terima Giro : diisi dengan tanggal giro tersebut diterima oleh Kasir
Tanggal Jatuh Tempo Giro : diisi dengan tanggal jatuh tempo dari masing- masing Giro
Nominal Giro : diisi dengan nominal dari masing - masing Giro

Selain pengisian ada hal penting lain yang harus diketahui yaitu kolom stok Giro ini dibagi menjadi dua kelompok.

Kelompok yang diatas digunakan untuk Giro yang belum dikliringkan ke Bank atau belum jatuh tempo.

Sedangkan kelompok yang bawah adalah Giro yang sudah dikliringkan ke Bank tetapi belum cair ke rekening Perusahaan.

Setelah semua giro yang fisiknya masih ada serta yang sudah dikliring tetapi belum cair kita masukan kedalam form selanjutnya form ini ditanda tangani oleh bagian atau orang yang berkepentingan.

Untuk comtoh filenya silahkan ambil melalui tombol berikut ini :

Download

Itulah pembahasan kita tentang contoh form Stok Giro dalam Excel dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.