Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Menghitung Kenaikan Gaji Dengan Persentase Dalam Excel

Menghitung Kenaikan Gaji Dalam Excel - Kenaikan Gaji biasanya rutin dilakukan dalam periode tertentu.

Banyak cara yang dilakukan untuk menentukan berapa besar seorang Karyawan dinaikan gajinya.

Ada yang menambahkan angkanya secara langsung, ada yang menambahkan angka dengan besaran yang sama atau ada juga yang menambahkan dengan persentase yang berbeda - beda.

Meskipun memang pada akhirnya hasilnya tetap saja adalah kenaikan gaji dan akan ditambahkan kedalam gaji yang lama.

Dalam artikel ini kita akan membahas tentang kenaikan gaji dengan persentase yang sudah ditentukan oleh Perusahaan.


Menghitung Kenaikan Gaji Dalam Excel


Menghitung kenaikan gaji dalam Excel berdasarkan persentase mungkin ada banyak juga caranya.

Dalam pembahasan ini ada dua cara atau metode untuk menghitung kenaikan gaji.

Metode atau cara yang pertama adalah persentase langsung dan yang kedua berdasarkan persentase kenaikan UMK.


1. Menghitung Kenaikan Gaji Dengan Persentase Langsung


Cara yang pertama kita akan menghitung kenaikan gaji dengan persentase yang sudah ditetapkan oleh perusahaan.

Pada cara yang pertama ini kita akan langsung menambahkan hasil kenaikan gaji kedalam gaji yang lama.

Untuk contohnya silahkan perhatikan gambar berikut ini :


adh-excel.com menghitung kenaikan gaji dalam Excel


Silahkan perhatikan gambar diatas, Gaji baru yang ada dalam kolom E merupakan hasil penjumlahan dari gaji lama dan nilai kenaikannya.

Kenaikan gaji tersebut ditentukan berdasarkan persentase yang telah ditentukan dengan besaran yang berbeda - beda.

Persentase tersebut bisa sama atau juga berbeda tergantung kepada metode yang ditentukan oleh Perusahaan.

Salah satu metode yang mungkin digunakan adalah KPI atau berdasarkan penilaian kinerja dari masing - masing karyawan.


Baca Juga : Menghitung Nilai Prestasi Kerja Karyawan Dengan Rumus Dalam Excel


Dari penilaian tersebutlah akan didapatkan besarnya persentase untuk kenaikan gaji karyawan.

Semakin bagus nilai kinerja Karyawan maka kenaikannyapun akan semakin besar.

Sebelum menghitung Gaji  Baru kita akan menghitung kenaikannya terlebih dahulu.

Adapun rumus untuk menghitung kenaikan gaji dalam Cell D5 adalah sebagai berikut :


=C5*B5


Setelah angka kenaikan gaji muncul dan dihitung dengan menggunakan rumus diatas selanjutnya mari kita hitung Gaji Barunya.

Gaji Baru ini hanya akan menambahkan gaji lama dengan nilai kenaikannya.

Adapun rumus yang digunakan dalam Cell E5 untuk menghitung Gaji yang baru atau kenaikan gajinya adalah sebagai berikut :


=D5+B5


Sebenarnya rumus menghitung gaji baru bisa juga langsung tanpa menghitung kenaikannya terlebih dahulu.

Jika ingin langsung maka rumus yang digunakan dalam Cell E5 adalah sebagai berikut :


=B5+(B5*C5)


Slahkan coba untuk menghitung kenaikan gaji seperti dalam contoh diatas dan sebenarnya sangat mudah untuk dilakukan.


2. Menghitung Kenaikan Gaji Berdasarkan Persentase Kenaikan UMK


Pada saat ada kenaikan gaji kadang kita langsung menerima angkanya tanpa mengetahui berapa persen kenaikan gajinya.

Ini sering dijumpai terutama untuk Karyawan yang sama sekali tidak terkait dengan bagian Administrasi Kepegawaian.


Baca Juga : Rumus Menghitung Persentase Kenaikan Gaji Dalam Excel


Tapi jangan khawatir meskipun seperti itu kita akan bisa menghitungnya dengan sangat mudah dalam Excel.

Untuk pola kenaikan gaji yang kedua kita akan memperhitungkan persentase kenaikan UMK terlebih dahulu.

Jadi polanya angka kenaikan akan diambil terlebih dahulu dengan kenaikan UMK baru kemudian kita hitung persentase kenaikannya.

Untuk contohnya silahkan perhatikan gambar berikut ini :


adh-excel.com menghitung kenaikan gaji dan umk dalam Excel


Dalam contoh yang kedua ini terlihat bahwa hasil kenaikannya jauh lebih rendah dari contoh yang pertama.

Karena memang kenaikan gaji tidak langsung dikalikan dengan persentasenya.

Tetapi terlebih dahulu akan dikalikan dengan persentase kenaikan UMK.

Dalam contoh diatas kenaikan UMK yang Saya contohkan adalah sebesar 8%.

Langkah yang pertama mari kita hitung kenaikannya terlebih dahulu.

Adapun rumus yang digunakan dalam Cell D5 adalah sebagai berikut :


=(B5*8%)*5%


Selanjutnya mari kita hitung besaran gaji baru didalam kolom E.

Adapun rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :


=D5+B5


Jika ingin langsung menghitung gaji baru tanpa menghitung kenaikannya terlebih dahulu silahkan gunakan rumus berikut ini :


=B5+(B5*8%*5%)


Seperti yang disebutkan diatas bahwa apola kenaikan gaji caranya bisa sangat beragam.

Kedua contoh yang saya sebutkan diatas hanya sebagi referensi saja.

Karena sebatas yang saya ketahui tidak ada peraturan yang secara jelas tentang kenaikan gaji dalam perusahaan.

Jika membutuhkan contoh filenya silahkan klik tombol berikut ini :



Itulah pembahasan kita kali ini tentang menghitung kenaikan gaji dalam Excel dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Post a Comment for "Menghitung Kenaikan Gaji Dengan Persentase Dalam Excel"