Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menghitung Harga Setelah Diskon Pada Microsoft Excel

Cara Menghitung Harga Setelah Diskon Pada Microsoft Excel - Diskon merupakan potongan yang diberikan pada pembelia oleh penjual pada transaksi pembelian satu atau beberapa barang. Diskon ini biasanya diberikan untuk menarik pembeli agar segera melakukan transaksi saat itu juga.


Pemberian diskon biasanya banyak yang diadakan pada saat - saat tertentu misalnya hari raya, akhir bulan atau tanggal tertentu seperti 17 Agustus dan lain - lain. Ini dilakukan tentu untuk menarik orang agar segera membeli barang yang didiskon tersebut.

Dalam artikel ini saya akan membahas cara menghitung diskon dalam Microsoft Excel, tentu saja hal ini bisa dilakukan dengan mudah. Fungsi yang digunakan dalam menghitung diskon ini hanya dengan fungsi yang berkaitan dengan persen (%).
    

Ada beberapa kondisi diskon yang saya bahas yaitu diskon tunggal, diskon ganda dan diskon dengan kriteria. Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu persatu.


Cara Menghitung Diskon Dalam Excel


Seperti yang saya sebutka diatas bahwa dalam artikel in saya akan membahas beberapa kondisi diskon yang mungkin muncul pada saat penghitungan, ini tergantung dari kebijakan diskon dari penjual yang diberikan kepada pembeli sehingga kondisi ini tidak mutlak akan terjadi.

Contoh Menghitung Diskon Tunggal Dalam Excel


Diskon tunggal yang saya maksud adalah diskon yang hanya terdiri dari satu nilai persen saja yang diberikan oleh penjual kepada pembeli. Misalnya Anda akan membeli sebuah buku dengan harga 200.000 dan penjual memberikan diskon sebesar 10% maka untuk membayar buku tersebut Anda cukup mengeluarkan uang sebesar 180.000 saja.

Untuk menghitung diskon dengan kondisi ini silahkan perhatikan gambar dibawah dan akan dijelaskan tentang rumus untuk menghitungnya :



menghitung diskon dalam excel

 
> Harga (Kolom C) : merupakan harga awal barang dengan kondisi belum diberikan atau belum dipotong oleh diskon.

> Diskon (Kolom D ) : merupakan diskon yang diberikan oleh penjual kepada pembeli dengan persen yang berbeda setiap barangnya.

> Harga Jual ( Kolom E ) : merupakan harga akhir atau harga jual yang merupakan nilai akhir dengan perhitungan Harga - Diskon. Untuk mendapatkan nilai ini rumus dasar yang digunkan adalah Harga-( Harga x Diskon)=Harga Jual.

> Rumus Diskon ( Kolom G ) : merupakan rumus yang digunakan untuk menghitung Harga Jual setelah dipotong dengan Diskon.

Untuk menghitung berapa harga jual dapat digunakan rumus seperti yang terlihat dalam kolom G, atau sebagai berikut :

Rumus Diskon :

E3 : =C3-(C3*D3)
E4 : =C4-(C4*D4)
E5 : =C5-(C5*D5)

Bagaimana, mudah bukan menghitung diskon tersebut dalam Microsoft Excel ? selanjutnya bagaimana jika diskon tersebut ada dua atau diberlakukan double diskon ? mari kita bahas dibawah ini.

Contoh Menghitung Diskon Ganda Dalam Excel


Diskon ganda yang saya maksud adalah diskon yang diberikan oleh penjual kepada pembeli dengan jumlah lebih dari satu. Misalnya sering muncul di swalayan yang menjual kebutuhan sehari - hari atau menjual pakaian dengan memberikan diskon 50% + 20%.

Ada dua asumsi untuk menghitung dua diskon tersebut, yang mengetahui persis adalah penjual barang tentang asumsi mana yang digunakan.

Asumsi pertama diskon tersebut adalah 70% tetapi saat diinformasikan kepada pembeli dipecah menjadi dua diskon. Saya tidak akan membahas contoh perhitungan asumsi ini karena kalaupun memang asumsi ini yang digunakan penghtiungan dalam Excel tinggal menggunakan cara seperti contoh pertama dengan menjumlahkan dua persen diskon tersebut.

Asumsi kedua adalah sebenarnya diskon ini bukan 70% (50%+20%) tetapi pola perhitungannya adalah Harga dikalikan dengan persen pertama kemudian hasil dari pengurangan tersebut dikalikan kembali dengan diskon kedua sehingga harga jual adalah hasil pengurang dari dua diskon tersebut. Saya akan membahas asumsi yang kedua ini, silahkan perhatikan gambar dibawah ini :

cara menghitung diskon dalam microsoft excel

Dalam gambar diatas terdapat diskon 1 dan 2, sekali lagi saya tegaskan bahwa saya akan memberikan contoh penghitungan dengan asmusi yang kedua. Jika diskon tersebut menggunakan asumsi yang pertama ( menambahkan dua diskon tersebut ) maka gunakan cara seperti pada coontoh penghitungan diskon tunggal.

Rumus untuk menghitung diskon diatas secara umum dapat saya sebutkan sebagai berikut : pertama cari harga setelah diskon pertama yaitu 850.000-(850.000*50%)=425.000 kedua cari diskon yang kedua yaitu 425.000-(425.000*20%)=340.000 Jadi, harga jual akhir adalah 340.000 atau diskon tersebut sebesar 60% bukan 70% (50%+20%).

Selanjutnya bagaimana menuliskan rumus tersebut kedalam Microsoft Excel ? berikut rumus yang saya gunakan pada kolom F untuk mencari harga setelah diskon :

Rumus harga jual setelah Diskon 1 dan 2 :

F3 : =C3-(C3-C3*D3)-((C3-C3*D3)*E3)
F4 : =C4-(C4-C4*D4)-((C4-C4*D4)*E4)
F5 : =C5-(C5-C5*D5)-((C5-C5*D5)*E5)
 
Demikian penjelasan tentang cara menghitung diskon ganda pada Microsoft Excel, khusus untuk membahas tentang bagaimana cara menghitung diskon dengan kriteria tertentu akan saya bahas pada artikel yang lain.

Itulah pembahasan tentang cara menghitung diskon dalam Microsoft Excel, saya berharap artikel ini bermanfaat untuk pembaca dan jika berkenan saya juga mengharapkan kepada pembaca untuk membagikan artikel ini kepada orang lain.   

2 comments for "Cara Menghitung Harga Setelah Diskon Pada Microsoft Excel"