Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Menghitung Gaji Pokok dan Tunjangan Keluarga Dengan Rumus Dalam Excel

Menghitung Gaji Pokok dan Tunjangan Keluarga dalam Excel - Gaji pokok dan tunjangan merupakan unsur yang pasti muncul dalam proses penghitungan gaji karyawan.


Biasanya untuk tunjangan ini memang sangat beragam bentuknya dan mungkin saja berbeda - beda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya.

Dalam artikel kali ini saya akan menjelaskan tentang bagaimana cara menghitung gaji pokok serta tunjangan keluarga dengan menggunakan Excel.

Tunjangan keluarga ini biasanya diterima khususnya oleh Pegawai Negeri Sipil atau PNS tetapi tidak tertutup kemungkinan ada juga perusahaan swasta yang memberikan tunjangan untuk keluarga ini.

Penting untuk saya sampaikan bahwa seluruh contoh dan angka dalam artikel ini murni hanya contoh saja tidak berdasarkan kenyataanya karena saya sendiri bukan PNS dan tidak mengetahui berapa besaran gaji dan juga tunjangan untuk PNS tersebut.


Menghitung Gaji Pokok dan Tunjangan Keluarga Dalam Excel


Tunjangan keluarga merupakan unsur yang pasti melekat dalam penghitungan gaji pegawai.

Bentuk dari tunjangan keluarga ini ada dua yaitu yang pertama adalah tunjangan sumai/istri dan yang kedua adalah tunjangan anak.

Kedua tunjangan tersebut memiliki beberapa kriteria sehingga butuh rumus Excel yang akan mengatur kriteria penghitungan tersebut.

Adapun kriteria dari kedua tunjangan tersebut secara umum dan yang berkaitan langsung dengan penghitungannya adalah sebagai berikut :


  1. Tunjangan Istri/Suami diberikan kedapa karyawan yang statusnya sudah menikah
  2. Besaran tunjangan Istri/Suami ini adalah 10% dari gaji pokok
  3. Tunjangan anak tentu saja diberikan kepada pegaai yang sudah mempunyai anak
  4. Jumlah anak yang diberikan tunjangan adalah maksimal 2 anak
  5. Besaran tunjangan anak adalah 2% per anak dari gaji pokok

Sekali lagi saya sampaikan bahwa kriteria diatas hanya yang berkaitan dengan penghitungannya saja karena dalam ketetapannya masih banyak kriteria lainnya yang harus dipenuhi.

Untuk detail penejelasan tentang syarat kedua tunjangan ini silahkan cari sumber lain karena saya akan fokus terhadap contoh penghitungannya saja.

Selain ketetapan diatas untuk penentuan gaji pokok saya contohkan juga terdapat kriteria dengan batasan sebagai berikut :


  1. Gaji pokok dibayarkan berdasarkan golongan
  2. Untuk Golongan I gaji pokoknya adalah 800.000
  3. Untuk Golongan II gaji pokoknya adalah 500.000
  4. Untuk Golongan III gaji pokoknya adalah 300.000

Khusus untuk besaran gaji diatas sekali lagi saya sampaikan itu hanya angka contoh saja bukan angka gaji pokok sebenarnya.

Setelah mengetahui ketetapan dan juga penentuan besaran gaji selanjutnya kita akan melihat rumus apa saja yang akan kita gunakan.

Rumus Excel yang pertama adalah VLOOKUP, rumus ini akan digunakan untuk mengambil gaji pokok sesuai dengan golongannya.

Rumus Excel yang kedua adalah IF, rumus ini akan kita gunakan untuk menghitung serta memisahkan kriteria sesuai dengan ketetapan diatas.

Jika belum memahami cara penggunaan kedua rumus diatas silahkan pelajari terlebih dahulu dalam kategorinya masing - masing.

Untuk rumus Excel VLOOKUP terdapat dalam kategori Fungsi Pencarian dan Referensi sedangkan rumus Excel VLOOKUP terdapat dalam kategori Fungsi Logika.


Contoh Menghitung Gaji Pokok dan Tunjangan Keluarga Dalam Excel



Setelah mengetahui rumus yang digunakan serta ketetapan yang membatasi penghitungan gaji pokok dan tunjangan keluarga ini selanjutnya mari kita lihat contohnya dalam Excel.

Silahkan perhatikan gambar berikut ini :


menghitung gaji pokok dan tunjangan anak


Dalam gambar diatas terdapat dua buah tabel yang terdiri dari tabel utama serta tabel sumber data gaji pokok.


1. Menghitung Gaji Pokok


Untuk menghitung gaji pokok atau kolom G dalam gambar diatas ketentuannya diambil berdasarkan golongan dari tabel Daftar Gaji.

Rumus yang akan kita gunakan adalah VLOOKUP karena akan mengambil isi dari Tabel Gaji berdasarkan Golongan.

Rumus Excel VLOOKUP untuk cell G5 dalam kolom G diatas adalah sebagai berikut :


=VLOOKUP(C5;$B$14:$C$16;2;0)


Dengan rumus tersebut diatas maka nilai dari gaji pokok akan otomatis muncul sesuai dengan golongannya masing - masing.

Untuk cell G6 sampai dengan cell G8 silahkan copy pastekan rumus tersebut diatas.

Jika belum memahami cara penggunaan rumus VLOOKUP seperti diatas silahkan pelajari artikel saya yang membahas tentang menghitung gaji pokok dengan rumus Excel VLOOKUP dan IF.




Sebenarnya selain dengan rumus VLOOKUP bisa juga kita menggunakan rumus Excel IF.

Jika menggunakan rumus Excel IF maka rumus untuk cell G5 akan menjadi seperti berikut ini :


=IF(C5="I";800000;IF(C5="II";500000;IF(C5="III";300000;0)))


Jika yang dipilih adalah menggunakan rumus Excel IF maka Tabel Gaji tidak perlu dibuat karena memang tidak akan digunakan.


2. Menghitung Tunjangan Istri/Suami


Dalam ketetapan diatas tunjangan Istri/Suami ini dibayarkan berdasarkan status pegawai yang sudah menikah dengan besaran adalah 10% dari gaji pokok.

Kita akan menggunakan rumus IF dengan kriteria status yang saya masukan kedalam kolom E dengan isi huruf K untuk Kawin dan huruf T untuk Tidak Kawin.

Sehingga rumus untuk cell H5 dalam kolom H atau kolom Tunjangan Istri/Suami adalah sebagai berikut :


=IF(E5="K";G5*10%;0)


Rumus tersebut diatas akan memisahkan kondisi jika status pegawai adalah K maka akan mengalikan kolom Gaji Pokok dengan 10% sedangkan untuk status selain K isi dari kolom H tersebut adalah 0.

Selanjutnya silahkan copy pastekan rumus dari cell H5 kedalam cell H6 sampai dengan H8.


3. Menghitung Tunjangan Anak


Dalam ketetapan diatas Tunjangan Anak ini dibayarkan kepada pegawai sesuai dengan jumlah anaknya masing - masing.

Perhatikan batasannya, untuk pegawai yang memiliki anak lebih dari tiga maka yang ditanggung atau diberikan tunjangan hanya 2 saja.

Jadi rumus Excel IF untuk cell I5 dalam kolom I adalah sebagai berikut :


=IF(F5>=3;(2%*G5)*2;IF(F5>0;(G5*2%)*F5;0))


Rumus IF tersebut diatas akan memisahkan kondisi sebagai berikut :


  • Jika angka dalam kolom F lebih dari tiga maka hitungannya adalah ( 2% x Gaji Pokok ) x 2
  • Jika angka dalam kolom F lebih besar dari 0 atau 1 dan 2 saja karena angka 3 sudah saya masukan kedalam kondisi yang pertama maka rumusnya adalah ( 2% x Gaji Pokok ) x jumlah anak dalam kolom F
  • Untuk selain angka 1, 2 dan sama dengan tiga atau lebih besar dari tiga maka isi dari kolom I adalah 0


Dari uraian penjelasan pengujian logika diatas seluruh ketetapan untuk tunjangan anak ini sudah ada dan bisa dihitung sesuai dengan ketetapan tersebut.

Untuk penghitungan kolom J dan K menurut saya sangat mudah dan tidak akan saya jelaskan.

Sampai dengan penjelasan ini apakah sudah berhasil menerapkan rumusnya ?

Jika belum silahkan sampaikan masalahnya melalui kolom komentar dibawah artikel ini.

Pertanyaan selanjutnya, bagaimana jika gaji dihitung berdasarkan absensi serta terdapat pola penghitungan lembur ?

Penghitungan gaji karyawan lengkap dengan lembur serta absensinya sudah saya jelaskan dalam artikel berikut ini :


Baca Juga : Menghitung Gaji, Cara Menghitung Gaji Karyawan Dengan Rumus Dalam Microsoft Excel 


Selain artikel tersebut diatas saya juga sudah membahas beberapa kondisi untuk pembayaran gaji dalam kategori Gaji Karyawan dan silahkan untuk dipelajari.

Itulah pembahasan kita kali ini tentang menghitung Gaji Pokok dan Tunjangan Keluarga dalam Excel, semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.

Post a Comment for "Menghitung Gaji Pokok dan Tunjangan Keluarga Dengan Rumus Dalam Excel"